Deli Serdang//suaraglobal.id
Kesedihan harus di rasakan oleh seorang pria lansia (Kakek) yang hidup seorang diri. Khairuddin alias Udin (63 tahun) di usianya yang benar-benar sudah cukup tua harus bertahan hidup tanpa bantuan dari siapapun.
Khairuddin hanya tinggal di sebuah angkutan kota (Angkot) kecil yang sungguh tidak layak. Saat ini kondisinya sangat memperihatinkan.
Namun, ia rela tetap bertahan hidup dalam kondisi yang menyedihkan tersebut. Bahkan untuk sekedar beristirahat dan tidur saja seorang yang sudah kakek-kakek tersebut tidak mendapatkan tempat layak.
Khairuddin yang biasa ada di Dalu X A Dusun 1 Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara harus menerima dan menjalani rasa pahit dari kehidupan. Di usianya yang sudah cukup senja, Khairudin hanya bisa menjalani kehidupan dari hari demi hari dengan kondisi yang tak tak layak.
Tidur beralaskan lantai dalam angkot, bukan hanya itu, kepiluan hidup Khairuddin juga amat terasa ketika mengingat dirinya tidak memiliki tempat tidur untuk mengistirahatkan tubuhnya yang renta saja, ia harus rela tidur di lantai dalam sebuah angkutan kota (Angkot) kecil.
Khairudin bahkan tidur hanya beralaskan lantai saja. Bukanlah sarung tebal dengan kondisi yang masih bagus dan layak pakai, Kamis.(2/3)
Kakek yang di sapa Udin ini tidak memiliki sanak saudara. Saat tim susraglobal mewawancarai tentang dirinya, dirinya hanya mengharapkan belas kasihan dari orang-orang.
Pekerjaannya tidak menetap harus dijalani dengan sebatang kara. Dengan penghasilan dua puluh ribu per hari mau tidak mau harus menjalani hidup sendiri.
“Saya tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dari Pemerintah”, ucapnya, pada Kamis. (2/3/23)
Kakek yang berusia kurang lebih 63 tahun ini hanya pasrah terhadap keadaan saat ini. Setelah ditinggal mati istrinya kurang lebih 3 tahun yang lalu, kakek ini tidak memiliki siapapun dan apapun.
“Kiranya Pemerintah Daerah maupun Pusat dapat memberi bantuan kepada saya”, harapnya.
(Red/Joe)