Indramayu//suaraglobal.id — Dr. P yang bertugas selaku kepala puskesmas Drunten wetan berkali-kali datangi dikantor dinasnya selalu tidak ada ditempat, terkait isu yang beredar dengan salah satu bidan yang bertugas di puskesmas tersebut, dirinya dihubungi lewat via wa baik lewat surat resmi dari organisasi fastrespon nusantara, yang ada di kabupaten indramayu belum bisa memberikan kepastian untuk menemui para awak media kamis 04/05/2023.
“Sebelumnya diketahui isu yang kini sedang didalami kebenaranya terkait informasi yang didapat dari masyarakat bahwa pelanyanan puskesmas drunten wetan kecamatan gabus wetan diduga sedang mengalami kemunduran dalam sisi pelayanan, yang dulu ada fasilitas ruang inap sekarang ditiadakan, sementara banyak masyarakat Drunten wetan yang membutuhkan fasilitas tersebut, bagaimana tidak akses kesehatan rumah sakit dari desa itu cukup lumayan jauh.
masyarakat Drunten wetan pada umumnya mengetahui puskesmas yang sebelumnya terlihat bangunan gedung yang sangat sederhana namun ada fasilitas darurat seperti ruang inap, justru kebalikanya sekarang bangunan gedung puskesmas yang terlihat bagus dan megah ditiadakan ruangan inap untuk pasien darurat yang membutuhkanya
Pemdes pun mempertanyakan mengapa sekarang tidak ada ruang inap untuk pelayanan kesehatan di puskesmas drunten wetan padahal masyarakat drunten banyak yang membutuhkanya menurut kuwu H.malik sangat disayangkan”,katanya.
lebih lanjut Bidan I yang diduga diisukan sering menangani pasien sakit diluar kewenagan kompetensinya dalam menagani dan memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat belum bisa memberikan keterangan apa pun kepada para awak media bahkan terkesan menghindar untuk dikonfirmasi.
Sampai saat ini Wakil ketua organisasi DPC Fastrespon Nusantara Indramayu Cecep Indra komala setelah melayangkan surat audiensi/konfirmasi kepada pihak puskesmas Drunten wetan guna mengklarifikasi kebenaran isu yang telah beredar ditengah masyarakat diharap koperatif kapus Dr. P Bisa menjelaskan dan meluruskan apa yang sebenarnya terjadi
Cecep Indra Komala dalam komentarnya kepala puskesmas Dr. P seharusnya diera keterbukaan informasi publik seperti ini harusnya bisa memberikan ruang dialog kepada publik agar tidak salah dalam memberikan informasi yang dimuat dalam pemberitaan dimasing-masing media untuk itu Cecep mengatakan dan berharap Kapus Dr. P Bisa menemui para awak media yang tergabung didalam organisasi Fastrespon Nusantara”,pungkasnya.
DS