Beranda Peristiwa Balas Dendam Geng Motor Subang Terhadap Pengendara Plat E, Polisi Pastikan Hoaks

Balas Dendam Geng Motor Subang Terhadap Pengendara Plat E, Polisi Pastikan Hoaks

46
0

Indramayu // suaraglobal.id – Polres Indramayu memastikan adanya ancaman geng motor akan membalaskan dendam terhadap para pengendara Plat Nopol E yang melintas di wilayah Kabupaten Subang adalah Hoax.

Hal ini menyusul viralnya postingan di media sosial maupun di sejumlah grup grup Watsapp soal ancaman seluruh geng motor yang ada di Subang seusai salah satu ketua mereka ditangkap polisi.

Menurut pesan tersebut, ketua geng motor itu ditangkap sehubungan kejadian tawuran geng motor di Jalur Pantura Indramayu Desa Sukrawetan, Kecamatan Sukra pada Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.

Dimana dalam kejadian tersebut salah seorang anggota polisi berpangkat BRIPKA jajaran Polres Indramayu menjadi korban pembacokan.

Oleh karenanya anggota geng motor di wilayah antara Kecamatan Patakbesi sampai Pamanukan akan melampiaskan dendamnya kepada kendaraan-kendaraan yang berplat Nomor E yang akan melintas baik dari arah Indramayu – Jakarta maupun sebaliknya (Jalur Arteri Pantura).

Masih dalam narasi itu, seperti kejadian siang tadi mobil berplat E di hentikan di daerah Batang dan supirnya mengalami berbagai luka tusuk sajam serta kerusakan mobil.

Baca Juga :  Kecelakaan Maut Di Deli Serdang, 1 PNS Tewas 4 Luka-luka

Postingan tersebut, diketahui juga disertai video korban pembacokan oleh geng motor dengan kondisi penuh luka.

Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui KASUBSI PIDM HUMAS Polres Indramayu, IPDA Tasim memastikan bahwa kabar yang meresahkan warga Indramayu tersebut tidak benar.

Untuk tersangka Willy warga Kecamatan Sukasari Kabupaten Subang memang benar sudah dalam masa tahanan, terkait melakukan tindak pidana membawa senjata tajam bersama sama dengan temannya yang saat itu melakukan tindak pidana kekerasan terhadap petugas yang sedang melaksanakan tugas di wilayah Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu.

Dan terkait postingan yang beredar di media sosial maupun grup grup Watsapp. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Polres Subang, adanya ancaman itu tidak benar atau hoax, ujarnya kepada awak media, Jumat (19/5/2023).

IPDA Tasim menyampaikan, berdasarkan keterangan dari Polres Subang, tidak ada kejadian pembacokan yang dilakukan oleh genk motor di wilayahnya terhadap pengendara kendaraan yang bernopol E begitu pula di wilayah hukum Polres Indramayu “Jadi kami pastikan itu hoax,” ujarnya

Baca Juga :  Pangdam I/BB Diminta Copot Dandenintel Gultom Warga Kecewa Atas Kinerja

Berikut kutipan pesan berantai yang viral dan meresahkan warga Indramayu:

INFO PENTING UNTUK PLAT E !!!!
Sehubungan atas kejadian kemarin di daerah sukra kabupaten ndramayu telah terjadi tawuran geng motor, serta ada korban polisi yang di bacok. Atas peristiwa itu polisi menangkap salah satu ketua geng motor bernama willy dari pamanukan. Dengan tertangkapnya ketua geng motor maka seluruh anggota geng motor wilayah antara patok beusi sampai pamanukan melampiaskan dendamnya pada mobil mobil yang berplat E yang lewat dari dan akan ke jakarta. Seperti kejadian tadi siang mobil berplat E di hentikan di daerah batang dan supirnya mengalami berbagai luka tusuk sajam serta kerusakan mobil. “WASPADA BAGI SAUDARA SAUDARA YG INGIN PULANG KE INDRAMAYU.”

(Aji Jack)

Artikulli paraprakKetua WaGs: Pers Jangan Takut Memberitakan Oknum Kades yang Menggarong Uang Rakyat
Artikulli tjetërPOLSEK Sukagumiwang Berhasil Amankan Pelajar Yang Nyaris Tawuran
Admin Dan Penulis Media Suaraglobal.id