Banyuwangi//suaraglobal.id – Antrian panjang jurigen milik nelayan terpantau memadati SPBN yang berada di wilayah dermaga pesisir Muncar. Dari antrian panjang tersebut Satpolairud Resta Banyuwangi melakukan pemeriksaan dokumen, pengawasan dan pemantauan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN). Jum’at, (23/6/2023).
Sat Polairud Resta Banyuwangi melaksanakan kegiatan patroli dan sambang dialogis yang dilaksanakan untuk melakukan pengawasan dan langkah mengantisipasi tindak pelanggaran hukum seperti pembelian bahan bakar yang tidak sesuai peruntukannya.
Kasat Polairud Polresta Banyuwangi Kompol Masyhur Ade, S.I.K, M.H. melalui Kanit Pospol unit Muncar Aiptu Bambang Supriyanto mengatakan. Kegiatan patroli dan pengawasan yang dilakukan untuk mengantisipasi tindakan pelanggaran hukum yang dilakukan orang tak bertanggungjawab dengan melakukan pembelian bahan bakar solar yang di peruntukan untuk nelayan.
Selain melaksanakan giat patroli, kegiatan yang dilaksanakan dilanjutkan dengan memberikan binmas dan binluh kepada warga pesisir, nelayan, pedangang dan pengguna jasa untuk selalu menjaga ketertiban areal pelabuhan dengan cara melakukan patroli keliling wilayah secara rutin serta memberikan himbauan kepada nelayan untuk tidak pergi melaut apabila cuaca sedang buruk.
“Binmas yang dilakukan untuk menghimbau kepada masyarakat nelayan pesisir dermaga pantai Muncar untuk selalu mengutamakan keselamatan di laut, memperhatikan cuaca kalau melaut, memberikan pembinaan secara langsung kepada seluruh pengguna sarana prasarana pelabuhan untuk turut serta sentiasa menjaga keamanan, kebersihan dan ketertiban area pelabuhan Muncar”.
“Maksud dan tujuan patroli untuk menciptakan cipta kondisi untuk menciptakan situasi kondusif dengan menciptakan harkamtibmas yang aman dan nyaman kepada aktivitas nelayan pedagang dan masyarakat pesisir yang sedang melakukan pengisian solar di SPBN pelabuhan Muncar berjalan tertib, “pungkasnya.(Bunarwi)