Blitar//suaraglobal.id – SD Negeri Nglegok 02 menghadirkan Cinema 3D disekolah pada hari Sabtu, 30/09/2023. Kegiatan ini memiliki tujuan sebagai sarana refreshing sekaligus media edukasi untuk siswa. Setelah melakukan kegiatan tersebut para siswa akan lebih merasa rileks setelah melakukan pembelajaran di kelas dan juga pengalaman serta ilmu pengetahuan mereka terhadap teknologi bertambah.
Sebelum mendatangkan cinema edukasi 3D tersebut tentu saja sekolah berkoordinasi terlebih dahulu dengan para orang tua siswa.
“Jika kegiatan nobar (nonton bareng) tersebut bermanfaat dan menambah wawasan anak, kami mendukung. Apalagi filmnya ini tentang edukasi,” demikian disampaikan oleh orang tua siswa ketika membahas rencana pelaksanaan nonton bersama tersebut.
Berbekal dengan dukungan para orang tua atau wali murid tersebut, kegiatan menonton film animasi edukasi dengan cinema 3D sukses terlaksana secara kondusif di SD Negeri Nglegok 02. Dalam kegiatan yang berlangsung setelah para siswa putra putri senam Pancasila baru dimulai nonton bareng dari pukul 08.00 wib sampai dengan sekitar pukul 12.30 wib tersebut siswa siswi dari kelas 1 sampai kelas 6 dengan jumlah siswa yang ikut nobar kurang lebihnya 300 siswa dengan asumsi 3 sesi pemutara dengan durasi 1 jam, selanjutnya siswa siswi kelas 1 dan kelas 2 diajak masuk sesi pemutaran pertama ke aula sekolahan yang sudah di setting jadi gedung bioskop dan didampingi oleh para guru dan karyawan menyaksikan lima judul film animasi edukasi.
Tak tanggung-tanggung terdapat 5(lima) judul film yang mereka saksikan. Film-film bertema sains tersebut yaitu emotional, imaginasi, booster & relaksasi, film edukasi tentang perundungan dan toleransi beragama serta animasi cerita Nusantara dikhususkan untuk kelas 6, tentang legenda gunung kelud yang ada di Kabupaten Blitar. Terakhir, dengan harapan para siswa akan bisa Meningkatkan Kemampuan Kognitif Otak, mencegah penurunan dalam fungsi otak. kemampuan seseorang untuk merespons meningkat lima kali lipat. Hasil ini didapat setelah dibandingkan jika responden menonton film dalam format biasa alias dua dimensi.
Sumono selaku guru kelas VI mengatakan, kegiatan pemutaran film 3 dimensi ini sebagai penyeimbang antara edukasi leksikal (pembelajaran di ruang kelas) dengan edukasi outdoor berbasis pengalaman.
Kegiatan nonton film edukasi ala cinema 3D berlangsung dengan tertib namun penuh dengan rasa antusias dari para siswa. Mereka terhanyut dalam suasana yang hadir dari film yang mereka saksikan. Seolah-olah mereka mengalami secara nyata peristiwa yang terdapat dalam film. Sehingga tidak aneh apabila untuk beberapa scene, para siswa sampai berteriak karena suasananya yang seolah terasa nyata.
“Senang sekali. Filmnya seru. Sepanjang nonton film tidak bosan atau mengantuk,” ujar para siswa setelah nonton bersama film edukasi dengan teknologi 3D tersebut.
MUKLAS,Spd M Mpd. Selaku Kepala Sekolah SDN Nglegok 02 Blitar juga berharap dengan adanya kegiatan menonton bersama menjadi pengalaman bagi anak-anak serta memberikan hiburan yang murah.
“Selain sebagai sarana refreshing serta edukasi, pihak sekolah juga berharap bahwa kegiatan menonton film edukasi animasi dengan teknologi 3D ini mampu memberi pengalaman berkesan yang akan menjadi kenangan indah tak terlupakan oleh para siswa”. ujar Muklas,Spd M Mpd selaku kepala sekolah.
(Cak Hadi)