Surabaya//suaraglobal.id
Polsek karang pilang Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap pencurian dengan kekerasan dan pengeroyokan yang melibatkan oknum pesilat
Kompol A Risky Fardian Kapolsek Karang Pilang mengatakan awal mula pengungkapan peristiwa ini terjadi sekitar kelompok anggota dari perguruan silat yang berjumlah sepuluh orang melakukan sweeping sekitar pukul 01.00 WIB dengan tujuan mencari musuh dari perguruan lain.
Saat komplotan pesilat tersebut melintas di lampu merah jalan Mastrip rombongan ini bertemu dengan seorang pengendara sepeda motor yang menggunakan kaos bertuliskan ” REGAS ” yang berarti Remaja Ganas kemudian mereka langsung mengejar ‘ ungkap Kompol Risky ( Selasa 13/08/2024).
Setelah melihat kendaraan yang memakai kaos bertuliskan REGAS langsung dikejar rombongan pesilat itu dan berusaha menghentikan motor korban di wilayah Mastrip .
Saat itu korban tau kalau dikejar para pesilat berusaha melarikan diri ke Mastrip 12 namun mereka melakukan pengeroyokan ” terang Kompol Risky
Dari kejadian itu korban MF mengalami luka luka yang serius mulai di bagian mulut, muka, kepala kaki, dan punggung bahkan giginya lepas setelah ada pukulan para pelaku.
Tak hanya itu sepeda milik korban juga diambil oleh para pelaku ujar Kompol Risky
Atas adanya kejadian tersebut, polisi segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui indentitas para pelaku dan berhasil menangkap sepuluh orang pelaku yang terlibat dari aksi tersebut .
“Dari jumlah sepuluh orang tersebut, enam orang diidentifikasi melakukan kekerasan dan empat orang lainya hanya ikut ikutan ” kata Kompol Risky
Pihak Polsek karang Pilang akan melakukan tindakan tegas sebagai tindak lanjut atas kejadian itu.
“Kami akan memberikan edukasi kepada seluruh perguruan silat di wilayah Surabaya khususnya di wilayah hukum Polsek Karang Pilang” ungkapnya.
Bagi yang melanggar hukum akan dilakukan pencabutan SKCK dan untuk para pelajar akan dikenakan sangsi bersama pihak sekolah.
Dengan adanya kejadian tersebut diharapkan langkah hukum yang dapat memberikan efek jera dan akan mencegah terulang kembali kejadian serupa dimasa mendatang ” pungkasnya.
Why