Banyuwangi//suaraglobal.id – Cegah cidera serius pada saat aktivitas bongkar muat, Satpolairud Polresta Banyuwangi bersama staf pemerintah desa lakukan binluh kepada nelayan dan buruh bongkar TKBM pelabuhan Tradisional Muncar. Selasa (29/10/2024).
Kanit Pos Muncar Bripka I Wayan Wedhana mengatakan kegiatan patroli bersama yang di laksanakan bersama Kanit Pos Pancer Bripka Ady Dwi Waluyo, Kanit Pos Grajagan Bripka Taufiq dan staf pemerintah desa Muncar dalam rangka memberikan binluh penggunaan alat keselamatan kerja.
Pada kesempatan tersebut, ketiga personel Satpolairud memberikan sosialisasi dan binluh langsung kepada nelayan yang sedang melakukan aktivitas bongkar muat.
“Kegiatan patroli dan binluh sebagai wujud antisipasi Satpolairud dalam mencegah terjadinya cidera serius pada saat aktivitas bongkar muat,” ucapnya.
Selain sosialisasi penggunaan Sefty Tools, pada kegiatan patroli yang dilaksanakan sebagai langkah antisipasi yang diambil Polresta Banyuwangi mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di musim pemilu dan mengajak masyarakat pesisir dan nelayan untuk selalu memperhatikan perkembangan cuaca terkini untuk keselamatan pelayaran.
Saat dikonfirmasi melalui media WhatsApp Kasat Polairud Polresta Banyuwangi AKP. I Nyoman Ardita, S.H., M.H melalui Kasubnit Binmasair Aiptu I Gede Eka D mengajak warga masyarakat Banyuwangi untuk bersama-sama dalam mendukung situasi harkamtibmas maupun keamanan di Kabupaten Banyuwangi dan sekitarnya,” ujarnya.
“Mari kita jaga kamtibmas dan keamanan Banyuwangi menjadi kota yang aman, nyaman dan kondusif,” tambahnya.
Segera laporkan kepada pihak keamanan terdekat apabila melihat dan mengetahui tindak pelanggaran hukum yang dapat menimbulkan keresahan dimasyarakat,” pungkasnya. (Bunarwi)