Sidoarjo//suaraglobal.id-Isra mi’raj merupakan salah satu peristiwa yang penting dalam agama Islam, yang mana merupakan peristiwa besar saat Nabi Muhammad SAW memperoleh berbagai pengalaman dan pengetahuan yang bermanfaat bagi dirinya umatnya serta alam semesta.
Pengertian dari isra sendiri adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa sedangkan mi’raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Aqsa menuju sidratul muntaha atau langit ketujuh.
Dalam perjalanan Isra Mi’raj ini mengisahkan bahwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam. Peristiwa ini merupakan peristiwa penting bagi umat Islam Karena pada saat yang sama beliau mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu dalam sehari semalam.
Adapun perjalanan Rasulullah SAW saat Isra Mi’raj ini diabadikan dalam surat Al-Isra ayat [17]:1 yang artinya:
“Maha Suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.”
Pada peringatan hari Isra’ Mi’raj tahun ini (30/1/2025) Luluk Nurkhanifah kepala sekolah SDN Singogalih mengajak semua siswa untuk meneladani akhlak Rosululloh SAW, dan menjadi anak yang percaya diri dan berprestasi.
“Semoga dengan adanya peringatan isra mi’raj ini anak anak bisa meneladani akhlak dan perjuangan Rasulullah Saw. Dan dengan kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan anak anak yang percaya diri dan berprestasi”. pesan Luluk Nurkhanifah.
Dalam rangka memperingati hari Isra’ Mi’raj SDN Singogalih kecamatan Tarik juga menggelar pawai bersama dan juga lomba pemilihan da’i cilik (pildacil) yang diikuti murid kelas satu sampai kelas enam.
“Kami menggelar acara pawai bersama dan juga mengadakan lomba pemilihan da’i cilik (pildacil) yang di ikuti murid kelas satu sampai kelas enam “. Terangnya.
Pesan terpenting dari peringatan Isra Miraj untuk kita dan anak anak adalah menegakkan salat. Rasulullah SAW dalam sebuah hadis menyebut salat sebagai Mi’rajnya orang mukmin.
Hal ini akan memberikan pelajaran kepada kita dan anak anak, bahwa siapa pun yang berjuang di jalan Allah, dan menegakkan agama, maka Allah SWT akan memberikan kebahagiaan dan keistimewaan bagi kita semua. (NK)